Komunikasi Radio

Judul: Komunikasi Radio
Pengarang: Mohammad Fauzy
Penerbit: Maya Aksara
Jml. Hal.: 69
Tahun: 2011
ISBN: 978-602-99416-1-6
Format: Epub, Pdf.

Satu abad silam, ketika Regionald A. Fessenden mentransmisikan suara manusia pertama kali, pada malam Natal 1906, pemancar radio telah menjanjikan suatu kemungkinan yang tiada terhingga. Kemungkinan manusia hanya dengan melalui kata-kata, menempuh jarak ribuan mil, berbincang-bincang dengan sesama, dengan sendirinya terkuak. Malah, sejalan perkembangan radio siaran yang bersifat massa, kini pemancar radio telah berkembang dalam bentuk yang lebih personal, nirmassa.

Pada mulanya, pemancar radio digeluti segelintir penggemar, yaitu para amatiran yang menganggapnya hanya sebagai hobi. Ketika pemancar ‘dua meteran’ membanjiri pasar, beragam masyarakat terlena diterpa barang import ratusan ribu itu. Dan, tiada henti-hentinya, sejalan perkembangan teknik dan mode, Citizen Band (CB) pun mulai digemari, menyusul Komunikasi Radio Antar Penduduk (KRAP), intercom, handy talky, radio pager, dan dengan ‘kombinasi’ telpon, pemancar radio lalu menjelma dan mewabah menjadi ‘telpon genggam’ berharga jutaan.

Kehadiran pemancar radio dengan segala macam modifikasi bentuk yang kian personal itu telah menimbulkan beragam efek pada perilaku maupun nilai-nilai dalam berinteraksi. Terjadi perubahan perilaku pada masyarakat. Pemancar radio, khusus ‘dua meteran’, menghiasi setiap kamar, setiap mobil, dan seperti ‘telepon genggam’, pemancar radio pun dapat ditenteng-tenteng di sepanjang jalan.

Buku ini hendak menunjukkan efek-efek kehadiran pemancar tersebut secara personal, khususnya mengenai ‘dua meteran’. Penyajiannya berusaha sesantai mungkin dengan menghindarkan hal-hal teknis: ilmiah populer. Karena itu, penyajian dideskripsikan dalam bentuk kasus per kasus yang terkadang mirip cerita pendek, namun disertai catatan kaki. Maka jadilah buku ini semacam bunga rampai.***

Silakan baca di sini: Komunikasi Radio